Berita Fundamental
Kenaikan harga emas baru-baru ini sebagian besar didorong oleh meningkatnya risiko geopolitik, permintaan bank sentral global yang kuat, dan kekhawatiran inflasi yang terus-menerus.
Dolar AS anjlok pada hari Senin karena kepercayaan investor terhadap ekonomi AS kembali terpukul akibat komentar Presiden Donald Trump untuk merombak Federal Reserve, yang akan menimbulkan pertanyaan mengenai independensi bank sentral.
Presiden Trump memiliki wacana untuk “merombak” Federal Reserve, sementara meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina setelah gencatan senjata singkat Paskah, meningkatkan daya tarik emas batangan sebagai aset safe haven. Hal ini sangat membebani dolar AS, yang merosot ke titik terendah dalam tiga tahun terhadap semua mata uang utama.
Pemerintahan Trump membutuhkan langkah pelonggaran dari FED yaitu pemangkasan suku bunga agar ekonomi bisa berjalan lebih baik dan menjauhi risiko resesi. Namun, bank sentral masih berpegang teguh belum akan merubah kebijakan suku bunganya dan menantikan data ekonomi lebih lanjut sebagai pertimbangannya.
Harga emas melonjak ke rekor tertinggi baru dalam perdagangan Asia pada hari Senin, meski sebagian pasar masih menjalani libur Paskah.
Outlook XAUUSD

XAUUSD sempat terkoreksi dan ditutup bearish pada perdagangan sebelum akhir pekan lalu. Namun hari ini, XAUUSD dibuka gap atas di 3372 dan bergerak naik membentuk ATH baru 3383. Peluang bullish lanjutan masih ada untuk menguji resistance 3396. Namun indikator RSI menunjukkan keengganan untuk ikut naik ke atas high sebelumnya. Ini bisa memicu aksi divergensi bearish.
Peluang bearish baru akan menjadi intensif jika XAUUSD turun ke bawah 3362.
Resistance: 3396, 3428
Support: 3362, 3323